ILMUKOMUNIKASI | UNIVRAB- Dalam sebuah forum diskusi yang digelar pada 30 Juni 2024, Harun Al Rasyid, salah satu pengurus Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Pelalawan, menekankan pentingnya regenerasi dalam berbagai bidang, terutama politik. Harun menyatakan bahwa regenerasi ini menjadi acuan penting bagi pemuda untuk mengambil alih dan menempati posisi dalam perangkat pemerintahan yang ada.
“Diperlukan keterlibatan dan kolaborasi antara generasi milenial dan gen-Z. Generasi milenial yang saat ini sedang menjalankan masanya harus bisa menjadi contoh bagi Gen-Z. Kita sebagai gen-Z tidak boleh buta terhadap isu-isu yang ada di sekitar kita. Optimalisasi smartphone menjadi langkah awal yang sangat baik dalam menerima informasi,” ujar Harun di hadapan peserta forum.
Forum diskusi tersebut dihadiri oleh berbagai organisasi kepemudaan, termasuk
- Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU)
- Ikatan Pelajar Perempuan Nahdlatul Ulama (IPPNU)
- Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI)
- Ikatan Pelajar Pelalawan Melayu Bersatu (IPPMB)
- Himpunan Mahasiswa Pelalawan (HIPMAWAN)
serta pelajar dari beberapa sekolah. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bupati Pelalawan, H. Zukri, dan Ketua KPU Pelalawan, Bapri Naldi.
Dalam sambutannya, H. Zukri menegaskan fokus kegiatan ini adalah menetapkan calon DPRD Pelalawan dan mempersiapkan Pilkada Pelalawan. “Kami akan fokus segera pada penetapan calon DPRD Pelalawan dan Pilkada Pelalawan,” ujarnya. Zukri juga mengakui bahwa menjalankan amanah ini merupakan tugas yang sangat berat.
Sementara itu, Bapri Naldi menyampaikan pentingnya peran pemuda dalam proses demokrasi dan berharap kolaborasi antara berbagai generasi ini dapat berjalan dengan baik untuk masa depan yang lebih baik.
Kegiatan ini menjadi momen penting bagi para peserta untuk memperkuat komitmen dalam berkontribusi di bidang politik dan pemerintahan. Dengan semangat regenerasi dan kolaborasi, diharapkan generasi muda, terutama Gen-Z, dapat memainkan peran aktif dalam pembangunan daerah dan negara.
